Breaking News

Tangkap Dan Periksa Pengedar Narkoba"Chandra Labu" Lokasi Di Gang Cumi-Cumi Pematang Siantar.


PEMATANGSIANTAR (SUMUT) — Hasil investigasi tim jurnalis mengungkap fakta mengejutkan terkait dugaan maraknya aktivitas peredaran narkoba di kawasan Gang Cumi-Cumi, Kecamatan Siantar Timur, Kota Pematang Siantar. Meski beberapa waktu lalu dikabarkan ada salah satu lokasi grosir narkoba telah ditutup, investigasi terbaru justru menemukan bahwa masih ada tempat serupa yang tetap beroperasi secara terang-terangan.

Nama "Candra Labu" kembali mencuat di kalangan masyarakat sebagai sosok yang diduga kuat terlibat dalam jaringan peredaran narkoba di kawasan tersebut. Meski belum ada keterangan resmi dari pihak berwenang, warga menyebut nama tersebut sudah lama dikenal dan aktivitas ilegal yang diduga dijalankannya tetap berlangsung tanpa hambatan berarti.

Kondisi ini memunculkan keresahan di tengah masyarakat. Sejumlah warga menilai bahwa ada pembiaran terhadap praktik-praktik ilegal tersebut. Bahkan, beberapa warga menduga adanya keterlibatan oknum aparat penegak hukum yang ‘tutup mata’ terhadap aktivitas tersebut. Ketidaktegasan dan minimnya respon dari aparat menambah keraguan warga terhadap komitmen pemberantasan narkoba di wilayah itu.

Salah seorang narasumber yang enggan disebutkan namanya menyatakan bahwa tindakan preventif seperti razia rutin dan penggerebekan harus dilakukan secara tegas dan tanpa pandang bulu. “Kalau hanya tangkap pengguna, tidak akan selesai. Bandar-bandar besarnya juga harus ditindak,”.Ujarnya.

Sementara itu, awak media ini mencoba meminta tanggapan dari Direktur Pimpinan Pusat LSM BOPPAN RI, Tuandi S., yang secara tegas menyampaikan desakan keras kepada pihak Kapolres Pematang Siantar untuk segera bertindak. “Sapu habis narkoba di Siantar. Jangan kasih ruang sedikit pun. Ini menyangkut masa depan generasi muda kita,”.Tegas Tuandi.Jumat(25/07/2025

Tuandi juga menyatakan bahwa pihaknya akan terus memantau perkembangan kasus ini dan siap melaporkan ke instansi lebih tinggi bila tak ada progres nyata dari aparat penegak hukum. “Kalau tidak sanggup, kami akan minta Kapolda langsung turun tangan,” .Tambahnya.

Masyarakat juga menyimpan harapan besar kepada Kasat Narkoba yang baru agar lebih serius dan berani dalam memberantas peredaran narkoba di wilayah Pematang Siantar. Harapannya, jangan hanya berhenti pada pengguna, tapi menyasar bandar besar yang menjadi sumber utama masuknya narkoba di lingkungan masyarakat.

Situasi ini menjadi sinyal keras bahwa aparat penegak hukum harus segera bertindak. Tidak ada kompromi untuk perusak bangsa. Penegakan hukum yang bersih dan transparan menjadi kunci untuk menyelamatkan Pematang Siantar dari ancaman narkotika yang makin merajalela.



(Team)

© Copyright 2025 - MediaKita.Online
Menerima jasa Pembuatan Website Berita, Program Perkantoran, Aplikasi Dll Wa 085831030897